ANDI PRAMUDIYANTO
GENTA MAHENDRA
JERHO INDO DIMAS
WILDAN NURFADILA

Senin, 10 Oktober 2011

Malioboro Yogyakarta

Terletak 800 m sebelum alun alun kota Yogyakarta yang menghubungkan Kraton Yogyakarta,  jalan ini terbentuk menjadi suatu lokasi perdagangan setelah yang sangat populer untuk dikunjungi  para wisatawan pendatang dari luar jawa maupun luar Indonesia . Setelah berlalu 248 tahun berdiri, tempat itu masih bertahan sebagai suatu kawasan perdagangan bahkan menjadi salah satu ikon Yogyakarta yang dikenal dengan Malioboro.
Terletak sekitar 800 meter dari Kraton Yogyakarta, tempat ini dulunya dipenuhi dengan karangan bunga setiap kali Kraton melaksanakan perayaan dan pawai dalam rangka memperinghati hari jadi kota Yogyakarta ataupun pawai lain nya. Malioboro yang dalam bahasa sansekerta berarti "karangan bunga" menjadi dasar penamaan jalan tersebut.
kawasan ini sangat strategis sekali karena Malioboro diapit oleh pertokoan, perkantoran, rumah makan, hotel berbintang dan bangunan bersejarah, jalan yang dulunya sempat menjadi basis perjuangan saat agresi militer Belanda ke-2 pada tahun 1948 juga pernah menjadi lahan pengembaraan para seniman yang tergabung dalam komunitas Persada Studi Klub (PSK) pimpinan seniman Umbul Landu Paranggi semenjak tahun 1970-an hingga sekitar tahun 1990. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar